SerlokMedan.Medan Utara
Instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memberantas semua bentuk perjudian sepertinya belum dijalankan sepenuhnya oleh Polres Pelabuhan Belawan.Hal ini terbukti dengan masih banyaknya praktek perjudian berkedok game ketangkasan jenis tembak ikan yang terus saja beroperasi di wilayah hukum polres pelabuhan Belawan.
Berdasarkan hasil temuan wartawan di kawasan wilayah hukum polres pelabuhan Belawan, saat ini ada beberapa lokasi perjudian dengan modus game ketangkasan tembak ikan yang belum pernah tersentuh oleh Aparat Penegak Hukum (APH),
Adapun beberapa lokasi perjudian di duga milik warga tionghoa berinisial As yakni berada di jalan M Basir Komplek Perumahan Marelan Poin ada 2 tempat , ada juga di jalan Jala lingkungan 32 di kelurahan rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan, jalan Inspeksi kelurahan Titi papan, dan di Kelurahan Kota Bangun.
Banyaknya lokasi perjudian yang masih belum juga ada tindakan dari pihak aparat penegak hukum ini, menimbulkan keresahan masyarakat.Warga berharap polisi bisa segera bertindak dan menutup lokasi perjudian milik As yang hingga saat ini masih terus beroperasi di kawasan Medan Utara.
Berdasarkan informasi warga, yang namanya tidak ingin di beritakan kalau mereka sempat lega karena beberapa waktu lalu, Kapolda Sumut dan Kapolres Pelabuhan Belawan,telah berhasil mengamankan dan menutup praktek perjudian di kawasan komplek perumahan Kota Baru, Kelurahan Titi Papan, Kecamatan Medan Deli.
"Cuma satu yang berhasil ditutup, tapi yang lain masih dibiarkan beroperasi seperti milik As ,Kami berharap kalau bisa semua bisa ditutup,agar masyarakat merasa nyaman, jangan yang kecil -kecil saja yang ditutup," harapnya.
Selain itu, salah seorang warga Ilham yang rumahnya tidak jauh dari markas perjudian tersebut kepada wartawan Sabtu 04 Januari 2025, menceritakan Kalau yang lain sudah banyak tutup,akan tetapi kalau si As tidak ia cukup kuat, As punya meja yang kelola oleh Ah warga hamparan Perak, punya mereka tidak pernah tersentuh aparat penegak hukum, kalau pun tutup, sebentar saja kemudian buka kembali ,"sebut Ilham kesal.
Lanjutnya kalau punya As selain aman dan terkendali , tempatnya banyak dan ramai didatangi warga yang ingin memgadu nasib di meja judi. Makin malam makin banyak yang datang, coba saja bapak lihat langsung ke situ, mayoritas pemain yg datang dari yang tua, anak remaja, hingga wanita pun ada.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Janton Silaban saat dikonfirmasi soal maraknya lokasi perjudian di wilayah hukumnya belum juga memberikan tanggapan hal ini disampaikan melalui pesan singkat WhatsApp.(red)