JABAR, SERLOKMEDAN.COM
Sebuah tragedi cinta segitiga mengguncang Jawa Barat, di mana pasangan DA dan DP menjadi tersangka pembunuhan Indriana Dewi Eka Saputri. Yang mengejutkan, DP teridentifikasi sebagai Devara Putri Prananda, seorang caleg DPR dari Partai Garuda di dapil Jawa Barat IX.
Direktur Kriminal Umum Polda Jawa Barat, Kombes Surawan, membenarkan identitas Devara Putri Prananda sebagai salah satu tersangka. Informasi ini terkonfirmasi melalui situs resmi KPU, di mana Devara terdaftar sebagai caleg di dapil yang meliputi Kabupaten Majalengka, Kabupaten Subang, dan Kabupaten Sumedang.
Koordinator Divisi Sosialisasi KPU Provinsi Jawa Barat, Hedi Ardia, juga mengonfirmasi keabsahan nama tersebut.
Waketum Partai Garuda, Teddy Gusnaidi, menyatakan pengakuan terhadap keanggotaan Devara, meskipun mengaku tidak mengenali sosoknya secara langsung.
"Secara nama ya sama, tapi saya tidak tahu apakah itu orang yang sama, karena tidak kenal secara langsung," kata Teddy kepada wartawan, kemarin.
Kasus ini melibatkan cemburu dalam hubungan DA dan DP dengan korban, Indriana. Pasangan tersebut menyewa seorang eksekutor, MR, untuk membunuh Indriana yang terlibat dalam cinta segitiga. Motif tragis ini terungkap setelah olah TKP di Kabupaten Bogor pada 1 Maret 2024.
Perjalanan tragis ini dimulai dari hubungan DA dengan DP, kemudian kembali kepada pacar lamanya (DP) setelah 7 bulan bersama korban.
Melansir detiknews, Senin (04/03/2024), rasa cemburu memicu keputusan mengerikan untuk menyewa MR dengan imbalan Rp50 juta untuk mengakhiri nyawa Indriana. Kasus ini terus menjadi sorotan masyarakat seiring dengan pengungkapan fakta-fakta yang mengejutkan. (SM