Mengintip Suara Para Caleg DPR Eks Napi Korupsi di Pemilu 2024



JAKARTA, SERLOKMEDAN.COM

Sebanyak 27 mantan narapidana kasus korupsi turut serta dalam Pemilu 2024, bersaing sebagai calon anggota legislatif dari 8 partai politik. Partai Golkar, Nasdem, PDI-P, PKB, Hanura, Demokrat, Perindo dan PPP memiliki caleg eks napi korupsi yang bersaing di berbagai daerah pemilihan.

Berikut adalah perolehan suara beberapa caleg eks napi korupsi menurut Sistem Informasi Rekapitulasi Pemilu (Sirekap) KPU pada 22 Februari 2023, sebagaimana dilansir dari kompas.com, Senin (26/02/2024). 

PKB

- Susno Duadji, Dapil Sumatra Selatan 2: 20,671 suara.

- Huzrin Hood, Dapil Kepulauan Riau: 11,102 suara.

- Rino Lande, Dapil Jawa Timur V: 42,964 suara.

- Yansen Akun E, Dapil Kalimantan Barat 2: 9,029 suara.

PDI-P

- Asep Ajidin, Dapil Sumatra Barat 2: 1,190 suara.

- Mochtar Mohamad, Dapil Jawa Barat 5: 4,561 suara.

- Rokhmin Dahuri, Dapil Jawa Barat 8: 47,004 suara.

- Al Amin Nasution, Dapil Jawa Tengah 8: Tidak ada suara.

Golkar

- Teuku Muhammad Nurlif, Dapil Aceh 1: 17,846 suara.

- Syahrasaddin, Dapil Jambi: 1,438 suara.

- Wendy Melfa, Dapil Lampung 1: 9,123 suara.

- Iqbal Wibisono, Dapil Jawa Tengah 1: 7,662 suara.

- Nurdin Halid, Dapil Sulawesi Selatan 2: 42,276 suara.

- Bernard Sagrim, Dapil Papua Barat Daya: 5,921 suara.

Nasdem

- Abdillah, Dapil Sumatra Utara 1: 2,319 suara.

- Eep Hidayat, Dapil Jawa Barat 9: 8,745 suara.

- Dikdik Darmika, Dapil Jawa Barat 11: 540 suara.

- Sani Ariyanto, Dapil Jawa Tengah 8: 1,453 suara.

- Rahudman Harahap, Dapil Sumatra Utara 1: 1,870 suara.

Hanura

- Sandi Suwardi Hasan, Dapil Jawa Timur 4: 986 suara.

- Wa Ode Nurhayati, Dapil Sulawesi Tenggara: 5,075 suara.

Demokrat

- Evy Susanti, Dapil Jawa Barat 3: 906 suara.

- Lukas Uwuratuw, Dapil Maluku: 2,035 suara.

- Thaib Armaiyn, Dapil Maluku Utara: 8,510 suara.

Perindo

- Hendra Karianga, Dapil Maluku Utara: 5,130 suara.

- Soleman Sikirit, Dapil Papua Barat: 169 suara.

PPP

- Madini Farouq, Dapil Jawa Timur 4: 2,813 suara.

KPU menegaskan bahwa data Sirekap hanyalah alat bantu untuk keterbukaan hasil penghitungan suara. Hasil resmi tetap ditentukan melalui mekanisme rekapitulasi berjenjang hingga tingkat nasional, yang diumumkan paling lambat pada 20 Maret 2024 sesuai Peraturan KPU Nomor 3 Tahun 2022. (SM) 

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال